Jakarta, 11 Mei 2023. Sebagai bentuk komitmen Pengadilan Pajak untuk mewujudkan peradilan berbasis elektronik, selama dua hari berturut-turut Sekretariat Pengadilan Pajak menyelenggarakan hearing mengenai e-Tax Court kepada para pemangku kepentingan yang bersentuhan dengan sengketa pajak pada tanggal 10 dan 11 Mei 2023. Kegiatan hearing ini dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom dan saluran Youtube Sekretariat Pengadilan Pajak dan direspon positif oleh para pihak baik terbanding/tergugat maupun pemohon banding/penggugat/kuasa hukum.

Dalam arahannya, Sekretaris Pengadilan Pajak menyampaikan, bahwa dalam era keterbukaan informasi saat ini masyarakat semakin kritis dalam menyuarakan kualitas maupun kepuasan mengenai layanan-layanan yang diberikan oleh instansi pemerintah sehingga tuntutan masyarakat untuk mendapatkan layanan yang prima adalah sebuah tantangan yang harus senantiasa direspon dengan baik. Sekretariat Pengadilan Pajak, selaku organisasi yang memberikan dukungan administrasi bagi Pengadilan Pajak turut pula menjawab tantangan tersebut dengan melakukan pengembangan sistem informasi di Pengadilan Pajak atau yang disebut dengan e-Tax Court. Selanjutnya, beliau juga menyampaikan, bahwa kehadiran e-Tax Court akan mengakomodir proses administrasi penyelesaian sengketa pajak secara elektronik di Pengadilan Pajak, mulai dari Pra Persidangan, Persidangan, sampai dengan Pasca Persidangan.

Sentuhan modernisasi dalam penyelesaian sengketa pajak di Pengadilan Pajak bukanlah hal yang baru mengingat Pengadilan Pajak telah menerapkan pelaksanaan sidang secara elektronik dan penyampaian dokumen pendukung berbentuk softcopy melalui media penyimpanan cloud pada masa awal pandemi Covid-19.

Dengan mengusung jargon "e-Tax Court, Modern dan Praktis", para peserta hearing tampak sangat antusias. Hal ini terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan secara langsung oleh para peserta pada saat sesi tanya-jawab melalui aplikasi Zoom. Pertanyaan bervariasi juga diajukan melalui tautan google form yang disediakan.