Kerja Nyata PRiMe Mover untuk mewujudkan kinerja Kemenkeu yang Tinggi dan Berintegritas

23/01/2017 16:11:29


Sekretariat Jenderal kembali mengadakan Raker kedua di tahun 2016 yang dilaksanakan di Aula Mezanine Gedung Juanda Kementerian Keuangan pada tanggal 28 November  2016. Peserta raker terdiri dari Pejabat Eselon, I, II, III dan perwakilan Eselon IV di lingkungan Sekretariat Jenderal (Setjend) beserta Central Transformation Office (CTO). Peserta dari Sekretariat Pengadilan Pajak  (Set PP) adalah Sekretaris, Wakil Sekretaris, para Kepala Bagian dan dua orang perwakilan Sekretaris Pengganti.

Ada tiga agenda utama dalam Raker Setjen yaitu Pemaparan Issue strategis dari masing-masing Eselon II yang disampaikan langsung oleh Pejabat Eselon II,  Lomba Inovasi yang diskusikan dalam tempo 2 jam dan Lomba poster yang berisi prestasi yang sudah dicapai dari masing-masing Eselon II yang dipresentasikan dihadapan Menteri Keuangan (menkeu) dan Setjend.

Dalam lomba inovasi tersebut, hampir semua unit Eselon II menyampaikan ide berbasis IT kecuali Setkomwas Perpajakan. Pemenang pertama lomba inovasi adalah dari Biro Perencanaan dan Keuangan dengan inovsi Integrated Budgeting System (IBS), juara 2 LPDP dan terakhir Pusintek dengan inovasi aplikasi smart meeting.

Dalam arahannya Sekretaris Jenderal meminta agar  Setjendterus melakukan inovasi agar tidak tergerus jaman, melakukan simplifikasi seperti tidak memberi tembusan dalam ND atau surat bila tidak perlu, biasakan sharing knowledge bagi yang selesai mengikuti diklat agar tidak terjadi knowledge gap dalam organisasi, mulai  dirintis pekerjaan yang lebih efektif dan efisien, issue strategis harus dipantau  timeline nya, lebih proaktif, bersinergi dengan unit lain, jangan lookdown, jangan berasumsi dan pegawai Setjend lebih menunjukkan fungsi manajerial yang berkualitas.

Menteri keuangan mengapresiasi capaian Setjend dan berharap banyak dengan Setjend sebagai PRiME MOVER. Menkeu manganalogikan Setjend sebagai pintu/jendela dari suatu rumah organisasi Kementerian Keuangan. Jangan sampai pintu/jendelanya indah berukir emas tetapi begitu masuk rumahnya kotor. Menkeu memberi arahan pegawai Kemenkeu harus bekerja dengan hati yang tulus. Kementerian Keuangan harus dapat menjadi contoh dari K/L lain karena Kemenkeu sebagai piloting Transformasi Reformasi Kelembagaan. Kementerian Keuangan sebagai Bendahara Umum Negara agar bersikap adil, jangan powerfull dengan kewenangannya. Jangan hanya baik melayani atasan tetapi tidak demikian kepada peer dan bawahan. Pegawai Kemenkeu agar dapat bersinergi untuk menghasilkan layanan terbaik menuju kesempurnaan. Kemenkeu agar dapat memberikan “sesuatu” kepada Republik ini karena saat kita memasuki purna bakti, rasa itu tidak akan tergantikan dan tidak dapat dibeli.

Akhirnya Raker berakhir pada pukul 23.00 WIB dengan oleh-oleh dari Raker untuk Set PP adalah: Sekretaris Jenderal akan menyetujui gedung manapun yang akan dipilih untuk menjadi kantor Pengadilan Pajak. Informasi saat raker gedung OJK posisinya available dalam waktu dekat. Kita doakan bersama semoga segera terealisasi. (asnd/tcm)

PENCARIAN BERKAS

Eselon I Kementerian Keuangan